Tapak Pendidik - Minimnya sarana dan prasarana pendidikan jasmani yang dimiliki sekolah-sekolah, menuntut seorang guru pendidikan jasman...
Tapak Pendidik - Minimnya sarana dan prasarana pendidikan jasmani yang dimiliki sekolah-sekolah, menuntut seorang guru pendidikan jasmani untuk lebih kreatif dalam memberdayakan dan mengembangkan penggunaan sarana dan prasarana yang ada. Seorang guru pendidikan jasmani yang kreatif harus mampu menciptakan sesuatu yang baru, atau memodifikasi yang telah ada tetapi diperkenalka dengan metode yang semenarik mungkin, sehingga anak didik akan merasa bergembira mengikuti pembelajaran penjas yang diberikan. Banyak hal-hal sederhana yang dapat dilaksanakan oleh guru pendidikan jasmani untuk kelancaran jalannya pendidikan jasmani.
Salah satunya dalam memodifikasi permainan bola tangan. Telah diketahui bahwa dalam proses pengajaran permaian bola tangan memerlukan sarana serta prasarana yang diantaranya gawang bola serta lapangan. Akan tetapi dalam kenyataannya tidak semua sekolah memiliki sarana prasarana tersebut. Seorang guru pendidikan jasmani dapat memodifikasi permainannya yang apabila tidak memiliki gawang bisa diganti dengan bambu yang di rakit sehingga menyerupai gawang yang sesungguhnya Demikian juga dengan jumlah peserta dan waktunya. Sasaran dari pembelajaran ini adalah menengah atas (SMA).
Oleh karena itu perlu dipahami mengenai peraturan serta cara permainannya, sehingga masalah kurangnya sarana dan prasarana, jumlah pemain serta waktu yang tersedia bisa diatasi dalam proses belajas pembelajaran.
2.1. Bagian yang dimodifikasi
- Peserta
- Sarana dan Prasarana
- Petugas
- Peraturan permainan
- Waktu
2.2. Peserta
2.3. Sarana Prasarana
2.3.1. SaranaDalam permainan ini adapun sarana yang diperlukan adalah:
- Bola.
- Dalam permainan bola tangan untuk bola dilakukan modifikasi yaitu dengan menggunakan bola voly atau bola yang dapat memantul agar siswa dapat mendrebel bola.
- Tiang gawang
- Dalam permainan bola tangan untuk tinggi tiang gawang yang sebenarnya berukuran 2 meter dan lebar yang sebenarnya berukuran 3 meter, karena lapangan dimodifikasi dan tidak ada penjaga gawang maka tinggi tiang gawang 2 meter dan lebar gawang 1 meter .
- Kapur / Cat
- Alat Ukur / Meteran
2.3.2. Prasarana (lapangan)
Lapangan menjadi Prasarana yang sangat penting dalam permainan ini. Tidak ada ketentuan yang khusus berkenaan dengan lapangan baik ukuran maupun bentuknya. Lapangan berbebtuk persegi panjang.
2.4. Petugas
- Dalam permainan ini peserta harus mentaati peraturan yang berlaku serta disiplin, diantaranya adalah:
- Pemain boleh menyentuh bola dengan seluruh bagian badan kecuali bagian tungkai dari lutut sampai ke kaki.
- Pemain dapat melangkah maksimal 3 langkah sambil menguasai atau memegang bola, selanjutnya bola tersebut diupan atau dilemparkan.
- Pemain dapat memantulkan bola dengan satu tangan sambil diam atau bergerak, setelah bola dipegang tidak boleh dipantulkan lagi tetapi dapat diumpan atau dilemparkan.
- Pemain dapat memegang, mengumpan atau melemparkan bola dengan satu atau dua tangan selama dalam permainan.
- Tugas setiap pemain penyerang adalah memainkan bola sedemikian rupa sampai dapat memasukkan bola ke dalam gawang.
2.6. Jalannya Perlombaan
Permainan ini terdiri dari 2 babak ,dan dalam setiap babak waktunya 8 menit setiap babak
- Mula-mula pemain dibariskan sesuai dengan grupnya masing-masing, kemudian diberi pengarahan mengenai atauran-aturan dalam permainan ini
- Setelah memahami peraturannya maka para pemain segera mengambil posisinya masing masing.
- Permainan dimulai dengan melakukan undian terlebih dahulu untuk menentukan tim mana yang berhak untuk melakukan penyerangan awal
- Apabila pemain sudah siap di posisinya masing-masing maka wasit bisa langsung meniup peluit tanda permainan dimulai
- Permaina dimulai dengan melakukan lemparan ke dalam dari luar garis lapangan permainan oleh salah seorang pemain yang memenangkan undian.
- Gol terjadi apabila bola yang dilemparkan masuk kedalam gawang.
- Setalah terjadi gol bola mulai dimainkan kembali dengan cara salah seorang pemain dari tim yang kemasukan gawangnnya melakukan lemparan ke dalam dari luar garis permainan.
Permainan ini terdiri dari 2 babak ,dan dalam setiap babak waktunya 8 menit setiap babak
Pemenang adalah tim yang paling banyak dapat menciptakan gol (memasukkan bola kedalam gawang lawan). Apabila terjadi skor sama, maka dilakukan babak tambahan.
COMMENTS